Visiuniversal---Penulis masih ingat ketika masih tinggal di Batola sebuah perkampungan Marabahan, di Kalimantan, ada kepercayaan masyarakat setelah melahirkan tidak boleh makan ikan lain selain ikan Haruan (Ikan gabus) yang dibakar tanpa minyak dan bumbu. Ini berlaku hingga 40 hari setelah proses kelahiran anak, alasannya agar sang ibu tidak terkena penyakit tertentu atau yang disebut penduduk setempat penyakit "Kalalah" (Inveksi).
Ternyata apa yang dilakukan orang tempo dulu di daerah kalimantan ini, untuk menjaga kesehatan ada benarnya, ini terkait juga mengkonsumsi ikan Haruan atau ikan gabus tadi yang ternyata sangat baik untuk kesehatan seseorang, khususnya ibu yang baru melahirkan.
Ternyata apa yang dilakukan orang tempo dulu di daerah kalimantan ini, untuk menjaga kesehatan ada benarnya, ini terkait juga mengkonsumsi ikan Haruan atau ikan gabus tadi yang ternyata sangat baik untuk kesehatan seseorang, khususnya ibu yang baru melahirkan.
Ikan gabus atau yang bahasa Ilmiahnya dikenal dengan Chana striata selain mengandung albumin dalam jumlah banyak, juga mempunyai unsur seng (Zn) yang berperan dalam pengobatan luka. Oleh karenanya masyarakat di Makassar, Sulawesi Selatan atau Suku Dayak di Kalimantan Barat serta Kalimantan Selatan sejak lama memakai ikan haruan (ikan gabus dalam bahasa setempat) untuk menyembuhkan luka khitan pada anak ataupun luka ibu setelah bersalin.Pemberian infus albumin sebenarnya terapis medis dalam meningkatkan albumin di tubuh karena sebelumnya turun (hipoalbumin). Tetapi ada cara lain dengan terapi nutrisi yaitu dengan memberi albumin ikan gabus dalam bentuk segar, kapsul, jel, atau cair.
Albumin ikan gabus juga mengandung senyawa asam amino penting untuk tubuh seperti
arginin, lisin, vialin, isoleusi, histidin, serta glutamin. Nah glutamin, umpamanya, berperan didalam tubuh dalam mer*angs*ang kekebalan tubuh hingga membantu mempercepat pengobatan luka. Secara umum kehadiran asam amino itu penting untuk pembentukan sel-sel baru serta mengganti sel-sel yang rusak di tubuh.
Beberapa kasus pasien kanker, gagal ginjal, stroke, tuberkolusis, serta diabetes yang sudah menjalani terapi nutrisi dengan albumin ikan gabus memberi kondisi memuaskan. Sebagai contoh yaitu Amir Hamdan di Bandung Jawa Barat. Amir yang sejak 3 tahun lalu divonis menderita kanker kandung kemih harus menjalani kemoterapi sebagai salah satu pencegahan supaya sel-sel tumor di tubuhnya tak berkembang.
Pada kasus kemoterapi, efek samping yang diakibatkan biasanya : rambut rontok serta mudah lemas. Amir Hamdan yang selalu teratur mengkonsumsi 6 kapsul per hari albumin ikan gabus memperlihatkan kondisi menggembirakan. Setiap usai menjalani kemoterapi kanker, ia segera bugar serta rambutnya juga tak mengalami kerontokan.
Resep Sehat Konsumsi Ikan Gabus segar :
Resep 1
- Ambil ikan gabus yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil
- Siang/ bersihkan sisik dan isi perut ikan, bersihkan juga dari lendir yang masih menempel.
- Baluri ikan gabus dengan campuran asam jawa dan garam sedikit
- biarkan beberapa saat untuk meresapkan campuran tadi
- kemudian panggang/bakar ikan hingga matang.
- Sajikan bersama nasi putih panas-panas.
- Siapkan 2 kg ikan gabus, bersihkan.
- Kukus ikan gabus selama 30-40 menit dengan suhu pemanasan tak lebih dari 50 derajat Celsius.
- Pisahkan pada daging serta tulang, lalu jus daging dengan air seperlunya. Untuk menyingkirkan amis tambahkan sedikit jeruk nipis serta sereh.
- Ukuran 2 kg gabus dapat untuk 3-4 hari mengkonsumsi. Hasil blender berbentuk jus diminum 2 kali dalam satu hari, yaitu pagi sekitar jam 07. 00 dan malam sekitar jam 18. 30.
- Dengan cara umum albumin dengan konsumsi segar bisa mencapai normal dalam waktu 5-6 hari mengkonsumsi.
Demikian tentang manfaat Ikan Haruan atau Ikan Gabus untuk ibu atau wanita yang habis melahirkan. Semoga artikel ini bermanfaat. terimakasih sudah berkunjung di blog Visiuniversal, silakan melihat-lihat artikel kami yang lainnya..terima kasih.
Sumber: http://www.faktabeud.xyz
No comments:
Post a Comment